H. Jazuli Juwaini, Lc. MA

.

Selasa, 03 Agustus 2010

Jazuli Juwaini Prihatin Insiden Penoyoran Bocah

Jakarta - Insiden penoyoran seorang anak pada peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 23 Juli lalu membuat prihatin anggota DPR Jazuli Juwaini. Kejadian tersebut harus diusut tuntas.

"Saya ikut prihatin. Di hari yang seharusnya anak-anak bahagia, ada anak-anak yang terlukai fisik dan perasaannya," kata Anggota Komisi VIII dari F-PKS Jazuli Juwaini kepada Jurnalparlemen.com, Minggu (25/7).

Ia meminta, siapapun pelaku tindak kekerasan terhadap anak itu diusut tuntas, agar ada kejelasannya penyelesaiannya secara hukum.
"Nah siapa yang melakukan itu perlu diusut. Kalau oleh paspampres itu sangat tidak wajar, dengan alasan keamanan tidak boleh. Tapi beberapa pihak paspampres sudah mengklarifikasi, seragamnya bukan dari mereka artinya bukan oknum tapi pihak lain yang bisa mengusut. Ini mencederai wibawanya Presiden sendiri. Oleh karena itu pihak keamanan harus mengusut tuntas siapa yang melakukan itu," paparnya.


Jika pihak keamanan tidak berhasilnya mengusutnya, anggota DPR Dapil Banten ini sangat menyayangkan hal itu, karena dalam acara yang besar seperti itu ada upaya dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab untuk mencederai nama baik Presiden, namun tidak bisa terdeteksi dengan baik.

Kementerian Negara Perlindungan Perempuan dan Perlindungan Anak, lanjut Jazuli diminta untuk mendukung pengusutan kasus ini secara tuntas, sebagai bentuk perjuangannya melindungi anak yang terkena perlakuan tidak adil.

"Dia harus memperjuangkan dan melindungi anak yang mengadu ini, dia harus melaporkan kepolisi dan mengusut tuntas termasuk kepada paspampres. Karena keamanan disitu paspampres, tapi mengusutnya tentu harus polisi," pungkasnya.(nof/bal)

Media : http://www.jurnalparlemen.com
Edisi : Ahad, 25 Juli 2010
Rubrik : Nasional



Comments :

0 komentar to “Jazuli Juwaini Prihatin Insiden Penoyoran Bocah”